Ternyata untuk menjadi superhero enggak perlu punya super power! Hah,
kok bisa? Liat aja jawaban-jawaban angket tadi, hampir semua ‘kekuatan
super’ yang dimaksud adalah sebenarnya bukanlah kekuatan super sama
sekali, kita bisa mendapatkan dan bahkan kita juga udah punya kekuatan
itu. Hanya saja kita kadang nggak menyadarinya.
1. Baik hati dan selalu menolong.
Superman selalu menolong, dasarnya adalah karena dia baik hati. Tuhan
Yesus selalu menolong karena Dia punya kebaikan dan kebenaran dan belas
kasihan dalam hatiNya. Kita anak-anakNya diwarisi hal itu dan dituntut
untuk mempraktekannya dalam keseharian kita. Apa yang kita rasakan
ketika melihat orang yang jatuh dari sepeda motornya sambil membawa
banyak barang bawaan? Apa yang kita rasakan ketika melihat pengemis
kelaparan di pinggir jalan? Melihat seorang tua kerepotan mendorong
angkotnya yang mogok? Melihat seorang ibu berdiri di bus sementara kita
duduk? Melihat nenek tua hendak menyeberang?
2. Bisa diandalkan.
Batman akan segera datang ketika kepolisian kota Gotham membutuhkannya,
tinggal sorotkan sinar berbentuk lambang kelelawar ke angkasa hitam.
Orang-orang butuh orang lain yang dapat diandalkan. Jadilah orang yang
bisa diandalkan, baik sebagai seorang sahabat yang tak mungkin menolak
ketika dimintai bantuan, jadi anak yang selalu menuruti apa kata
orangtuanya, jadi pacar yang selalu mendorong kepada kebaikan, jadi
tetangga yang siap sedia ketika RT RW membutuhkan bantuan, jadi murid
yang kreatif sehingga dapat menyelesaikan segala masalah dengan bijak,
dsb.
3. Punya kepekaan. Daredevil punya kepekaan
tinggi melebihi manusia biasa. Telinganya dapat membedakan berbagai
macam bunyi, matanya meski buta dapat berfungsi sebagai radar bagi
sekitarnya. Kita bisa punya kepekaan itu. Kepekaan terhadap lingkungan
sehingga kita akan menjaganya dan tidak mengotorinya, kepekaan atas
masalah yang dialami keluarga atau teman sehingga bisa menjadi bijak
dalam mengatasinya, terlebih daripada itu punya kepekaan akan suara Roh
Kudus sehingga kita selalu menuruti kehendak Tuhan dan menjauhkan kita
dari dosa.
4. Bertanggung jawab. Spider-Man
girang ketika mendapati dirinya punya kekuatan super, dia menggunakannya
untuk mencari uang agar dia bisa membeli mobil untuk dia banggakan
kepada Mary Jane yang ujung-ujungnya malah bikin paman kesayangannya
tewas ditikam penjambret. Spider-Man baru menyadari kalo sebagai
pahlawan dia punya tanggung jawab besar, tanggung jawab untuk
mempergunakan kemampuannya untuk menolong manusia dan untuk kebenaran.
Ketahuilah, Tuhan tidak menciptakan kita tanpa bekal, dia membekali kita
dengan talenta, entah itu satu, dua atau seratus, yang pasti kita harus
bertanggung jawab untuk mengembangkannya, menggunakannya untuk kebaikan
dan kemuliaan Tuhan. Bukan untuk jago-jagoan, tapi bukan juga untuk
kita pendam.
5. Membawa damai. Neo dalam The
Matrix Trilogy menggunakan kemampuannya untuk memperdamaikan antara
kaumnya dengan kaum robot penjajah. Seorang pahlawan bangsa disebut
pahlawan ketika ia membela bangsanya sampai titik darah penghabisan,
tapi lebih mulia dari itu adalah jika dia membawa perdamaian, bukan
peperangan. Buat kita, kita bisa jadi pendamai ketika orangtua kita
cekcok, ketika sahabat kita bertengkar, ketika tetangga ribut.
6. Melakukan mujizat.
The Flash bisa berlari secepat kilat, Elia juga bisa berlari mendahului
kereta kuda! Superman bisa membekukan danau untuk memadamkan kebakaran
hutan, Musa juga bisa membelah lautan untuk menyeberangkan orang-orang
Israel dari kejaran Firaun! Hulk bisa mengangkat sebuah tank dan
melemparkannya, Simson juga bisa merobohkan tiang sebuah gedung dan
menghancurleburkannya! Magneto bisa menarik semua benda logam agar
menempel di tubuhnya, Elia bisa menarik kapak besi agar mengapung di
air! Phoenix dalam X-Men bisa mengeluarkan api dari tubuhnya,
Sadrakh-Mesakh-Abednego malah bisa kedinginan di dalam perapian! Dan
siapa bilang kita nggak bisa bikin mukjizat? Tuhan Yesus melakukan
banyak mukjizat selama hidupNya di bumi dan Dia berkata bahwa kita bisa
melakukan hal-hal yang lebih besar daripada yang Yesus lakukan itu!
Artinya kita bisa melakukan apapun! Syaratnya ialah bukan untuk mencobai
Tuhan, bukan untuk pamer or sombong, bukan untuk keinginan pribadi tapi
untuk kemuliaan Tuhan, menolong sesama manusia dan tentunya dengan iman
yang teguh!
Kita bisa melakukan semua yang dilakukan seorang
superhero tanpa harus punya kekuatan super. Kita punya kuasa yang
diberikan pada Tuhan untuk melakukannya dan kita bisa berusaha, belajar
dan percaya diri melakukannya karena itu sebenarnya adalah tugas kita
selama masih hidup di bumi.
Tapi, sama seperti Peter Parker yang
bete bingung gara-gara segala kebaikannya disalahpahami oleh orang lain,
bersiaplah kita sebagai anak Tuhan yang sudah punya tekad untuk menjadi
pahlawan bagi dunia untuk disalahpahami oleh orang lain. Mungkin akan
ada orang yang nggak akan menyukai apa yang kita lakukan, atau mungkin
teman kita malah memanfaatkan kebaikan kita, anggaplah itu sebagai ujian
apakah kita tetap teguh dan setia akan kebaikan dan kebenaran yang kita
lakukan. (F!)
Subscribe to:
Post Comments (Atom)






No comments:
Post a Comment